Pages

Sabtu, 18 Januari 2014

PERAN DAN MANFAAT ICT DALAM PENDIDIKAN



ICT dan Pendidikan
Istilah Information and Communications Technology (ICT) atau Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) adalah istilah yang relatif baru dalam wacana komunikasi. Menurut kamus Wikipedia, istilah ICT mulai digunakan oleh para peneliti akademik pada tahun 1980-an dan menjadi populer sejak digunakan oleh Dennis Stevenson pada tahun 1997 dalam laporannya kepada pemerintah Inggris tentang perkembangan pendidikan. Istilah ICT semakin dikenal luas setelah digunakan dalam laporan tentang revisi Kurikulum Nasional untuk Inggris, Wales, dan Irlandia Utara pada tahun 2000.
Pengertian ICT terus berkembang mengikuti perubahan yang terjadi pada teknologi dan aplikasinya dalam berbagai konteks da kebutuhan komunikasi. Saat ini, menurut Wikipedia, istilah ICT digunakan untuk menjelaskan konvergensi antara teknologi audio-visual dan jaringan telephone dengan jaringan komputer melalui kabel tunggal (a single cabling) atau sistem jaringan (link system). Menurut rumusan United Nation Development Programme (UNDP), ICT adalah “seperangkat sumber daya dan peralatan teknologi yang digunakan untuk mengkomunikasikan, menciptakan, mendiseminasi, menyimpan, dan mengelola informasi.” Peralatan teknologi dimaksud antara lain komputer, internet, teknologi penyiaran (radio dan televisi), dan telephone.
Sarana ICT membuat berbagai aktivitas komunikasi menjadi lebih efektif dan efisien. Aplikasi ICT dalam berbagai konteks dan kebutuhan komunikasi dapat mempercepat proses dan menghemat waktu, biaya, serta tenaga. Misalnya, aplikasi ICT dapat meminialisir, bahkan mengeliminir biaya telephone dan intensitas penggunaan Alat Tulis Kantor (ATK).


Manfaat ICT bagi Pendidikan 
Tingkat literasi yang tinggi dan bervariasi, menurut Toffler, sangat terkait dengan trend kehidupan abad ke-21 dan fungsi-fungsi serta aplikasi ICT. Karena itu, sarana ICT sangat penting untuk menunjang berbagai aktivitas masyarakat manusia di abad ke-21, tentu saja termasuk aktivitas dalam bidang pendidikan. Dengan sarana ICT yang up to date dan relevan, lembaga-lembaga pendidikan dapat memaksimalkan perannya sebagai pusat belajar, pusat budaya, dan pusat peradaban yang dapat melahirkan anggota masyarakat yang tidak hanya melek huruf, tetapi juga melek udaya, dan melek peradaban.
Peran yang sangat penting dan strategis sebagai pusat belajar, pusat budaya, dan pusat peradaban menuntut lembaga-lembaga pendidikan untuk dapat mengembangkan aktivitas pembelajaran yang memiliki paradigma yang jelas dan daya jangkau yang luas. Dalam konteks inilah sarana ICT menjadi sangat urgen, karena sarana ICT memberikan nilai manfaat yang sangat banyak. Menurut penelusuran UNESCO (2013), ada lima manfaat yang dapat diraih melalui penerapan ICT dalam sistem pendidikan: (1) mempermudah dan memperluas akses terhadap pendidikan; (2) meningkatkan kesetaraan pendidikan (equity in education); (3) meningkatkan mutu pembelajaran (the delivery of quality learning and teaching); meningkatkan profesionalisme guru (teachers’ professional development); dan (4) meningkatkan efektifitas dan efisiensi manajemen, tata kelola, dan administrasi pendidikan.
Mengetahui dan menyadari besarnya manfaat ICT bagi dunia pendidikan, para ahli UNESCO menganjurkan agar semua negara, khususnya negara-negara berkembang, meningkatkan berbagai sumber daya yang diperlukan untuk mengelaborasi ICT dalam berbagai kebijakan, strategi, dan aktivitas pendidikan. Untuk tujuan tersebut, secara khusus mereka telah meminta UNESCO membangun Institute for Information Technologies in Education (IITE) di Moscow. Tujuan utama dari lembaga ini adalah untuk mendorong dan mempromosikan pertukaran informasi (information exchange) serta menggalakkan berbagai riset dan pelatihan yang terkait dengan integrasi ICT dalam sistem pelayanan pendidikan. Untuk Asia dan Pacific, tugas ini diamanahkan kepada kantor cabang UNESCO di Bangkok.
Meskipun berhadapan dengan banyak kendala, upaya UNESCO dan lembaga-lembaga kependidikan lainnya untuk mengintegrasikan ICT ke dalam sistem pengelolaan dan pelayanan pendidikan sudah cukup berhasil. Keberhasilan ini ditandai oleh munculnya berbagai jargon berawalan e, mulai dari e-book, e-learning, e-laboratory, e-education, e-library, dan sebagainya. Awalan e pada jargon-jargon tersebut bermakna electronics yang secara implisit dimaknai berdasar teknologi elektronika digital. Seiring dengan perkembangan teknologi komputer dan internet, maka muncullah beberapa jargon baru, seperti computer based teaching and learning, Internet-based learning atau web-based learning. Keberhasilan UNESCO juga  dapat dilihat pada beberapa kebijakan pengembangan pendidikan. Sarana ICT telah menjadi salah satu fokus utama dalam format akreditasi semua jalur, jenis, dan jenjang lembaga pendidikan di negara-negara berkembang. Di Indonesia, misalnya, ketersediaan sarana ICT, intensitas pemanfaatannya, dan komitmen terhadap pengembangannya dalam pengelolaan lembaga pendidikan sudah menjadi bagian penting dalam proses akreditasi sekolah dan perguruan tinggi. Sudah banyak sekolah dan perguruan tinggi yang secara eksplisit mencantumkan ICT sebagai salah satu kata kunci dalam rumusan visi, misi, tujuan, sasaran, dan target pengebangannya. Mereka terus meningkatkan kuantitas dan kualitas sarana ICT dan memperkuat SDM pengelolahnya.
Selain menggambarkan fenomena integrasi ICT ke dalam sistem pendidikan yang terus berkembang dan meluas, jargon-jargon dan berbagai perkembangan yang ada juga menggambarkan betapa dahsyatnya pengaruh perkembangan ICT terhadap dunia pendidikan, khususnya terhadap pergeseran paradigma pembelajaran dan paradigma pengelolaan lembaga pendidikan. Fenomena ini mengingatkan kita betapa ironisnya jika di era informasi sekarang ini masih ada lembaga-lembaga pendidikan dan aktivitas pebelajaran yang tidak tersentuh oleh ICT atau jika masih ada pendidik dan peserta didik yang tidak terekspose pada aplikasi ICT dalam menjalankan aktivitas pembelajaran. Dan yang lebih ironis lagi jika di era informasi ini masih ada penentu kebijakan pendidikan (educational policy maker) yang menomorduakan atau mengabaikan sarana ICT dalam berbagai agenda pembangunan pendidikan.

Senin, 11 Maret 2013

Linkin Park, Bring Me The Horizon dkk Lelang Memorabilia Buat dana pendidikan putri Mitch Lucker





The United the United foundation menggelar lelang online kedua untuk masa depan putri Alm. vokalis Suicide Silence, Mitch Lucker. Lelang ini bertujuan untuk mengumpulkan dana untuk pendidikan Kenadee Lucker.
 
Item utama yang dilelang adalah dua tiket VIP untuk Warped Tour di London. Memorabilia lainnya yang dilelang meliputi drumheads bertandatangan dari The Used dan Bring Me the Horizon, poster bertandatangan dari Asking Alexandria, Blaqk Audio, Hollywood Undead, gitaris Slayer Kerry King dan Winds of Plague, kartu promo dari Chevelle dan In This Moment, dan CD bertandatangan dari Arch Enemy dan Arsonists Get All the Girls.
Linkin Park juga menyumbangkan sebuah litograf bertandatangan. Pentolan Of Mice and Men Austin Carlile dan Hatebreed Jamey Jasta melelang t-shirt bertandatangan. Darkest Hour dan Bring Me the Horizon melellang instrumen bertandatangan. Plus, ada banyak item yang dilelang dari Suicide Silence sendiri.

Kamis, 07 Maret 2013

Simple Plan Datang Lagi dan Lagi ke Indonesia

 

Kenangan selama beberapa kali menggelar konser di Indonesia ternyata membuat band asal Kanada, Simple Plan ketagihan untuk kembali di tanah air. Pierre Bouvier dan kawan-kawan bakal menjadi bintang tamu untuk ulang tahun ANTV pada 17 Maret mendatang.
Kabar itu disampaikan langsung oleh Twitter resmi Simple Plan. Begitu pula dengan Twiiter milik ANTV yang me-retweet pengumuman tersebut.
"RT @simpleplan: It's true! SP will be in #Indonesia for @whatsonANTV 20th Anniversary #VivaLaVida on March 17! Watch for more details!" tulis pengumuman tersebut, satu jam yang lalu.
Awal tahun lalu Simple Plan sukses menggelar konsernya di Indonesia. Band yang pernah berkolaborasi dengan Kotak ini tampil di dua kota sekaligus, Jakarta dan Surabaya.

Kamis, 24 Januari 2013

Spesial, Green Day Tampil di Game Angry Birds








 Tidak saja lewat lagu maupun gambar-gambar aksesoris dan logonya, tiga personil Green Day bahkan jadi karakter baru di salah satu game edisi spesial Angry Birds.

Band populer asal Amerika Serikat (AS), Green Day, ikut bergabung dengan salah satu game terpopuler saat ini, Angry Birds. Pihak pengembang game itu, Rovio, pada Senin (20/8) waktu setempat mengumumkan bahwa mereka akan menampilkan band peraih penghargaan Grammy itu dalam sebuah edisi terbaru "Angry Birds Friends" di Facebook.

Dijelaskan, episode Angry Birds Friends khusus Green Day itu akan hadir dalam 10 level, lengkap dengan segala-sesuatu berbau band tersebut. Mulai dari amplifier, gitar, hingga reka ulang gambar cover album American Idiot, bisa ditemukan di permainan "burung marah" edisi khusus ini.

Tapi tak hanya aksesoris band, pihak Rovio bahkan memasukkan karakter ketiga personil Green Day dalam permainan edisi ini. Tepatnya, Billie Joe Armstrong, Mike Dirnt dan Tre Cool, hadir di game ini sebagai karakter lawan baru berpembawaan mirip babi.

Bagi Green Day sendiri, ini sebenarnya bukanlah kali pertama mereka merambah ke dunia game. Pada tahun 2010 lalu, produsen game Harmonix pun pernah merilis versi khusus "Green Day: Rock Band" yang cukup terkenal. Di situ ditampilkan tak kurang dari 47 lagu milik band tersebut, plus sejumlah lagu lainnya yang bisa diunduh.

Selasa, 15 Januari 2013

Bring Me The Horizon Rilis Album Baru

 




 Bring Me The Horizon  siap merilis album terbaru mereka, ‘Sempiternal’. Album ini siap dirilis 30 April mendatang di Amerika Serikat.
Band deathcore ini telah memutar singel terbaru mereka "Shadow Moses" pada Jumat (4/1) di program Radio BBC 1, Rock Show.
Album baru mereka nanti akan menjadi album studio mereka yang keempat menyusul tiga lainnya yakni Count Your Blessings (2006), Suicide Season (2008) dan There Is a Hell, Believe Me I've Seen It. There Is a Heaven, Let's Keep It a Secret (2010).

April mendatang, Bring Me The Horizon akan menelurkan album baru, Sempiternal. Sang vokalis, Oliver Sykes telah membeberkan pendapatnya tentang album ini. "Ada suara yang sangat gembira mengalir di album ini, suara yang sangat gembira tapi juga sedih," katanya. "Ini jauh lebih maju dari apa yang telah kita lakukan sebelumnya."
"Menulis 'Sempiternal' adalah proses yang sama sekali berbeda," komentar Sykes. "Kami bekerja dengan komputer, mengerjakan ide-ide dan riff tanpa lelah sampai kita memiliki apa yang kita inginkan." Di album ini, ada Jordan Fish, anggota baru yang mengisi keyboard. "Membawa Jordan ke dalam mix mengubah banyak hal, ia membuka banyak kemungkinan."
Tentang lirik, Sykes berkata, "Semuanya menjadi tema lirik album ini. Kepala saya jauh lebih tenang saat menulis dan itu memungkinkan saya untuk menulis dari perspektif yang berbeda. Ini adalah hal terbaik yang pernah saya tulis. Ini sangat dramatis, dan kadang-kadang sarkastik, tetapi bagian terbesar dari itu adalah bagaimana kita mencampurnya dengan musik untuk membawa pendengar melihat gambaran dan emosi yang jelas, dan saya pikir kita benar-benar berhasil melakukan itu."

Rabu, 07 November 2012

Vokalis Suicide Silence meninggal dunia




Kabar duka menyelimuti dunia musik metal. Vokalis dari band metal yang tengah naik daun, Suicide Silence, Mitch Lucker dikabarkan meninggal dunia pada 2 November 2012 lalu.

Seperti yang diungkapkan oleh petugas koroner dari Orange County, Mitch meninggal akibat kecelakaan sepeda motor di Hutington Beach, California. Vokalis yang memiliki banyak tato ini meninggal pada pukul 6.17 waktu setempat di UCI Medical Center, Orange County. Hingga kini Polisi masih menyelidiki penyebab kecelakaan yang menimpa Mitch.

Personil Suicide Silence lainnya mengaku merasa berat dengan kepergian Mitch. Mereka pun menyampaikan ucapan belasungkawa untuk keluarga dan kerabat yang ditinggalkan di aku pribadinya.

"There's no easy way to say this. Mitch passed away earlier this morning from injuries sustained during a motorcycle accident. This is completely devastating to all of us and we offer our deepest condolences to his family. He will be forever in our hearts. R.I.P. Mitchell Adam Lucker. We love you, brother."

Selama karirnya, Mitch dan personel lain banyak memberikan kontribusi buat Suicide Silence. band yang pernah menggelar konser di Jakarta pada tahun 2011 lalu ini pernah mendapat penghargaan Revolver Gold Gods Awards sebagai band paling inovatif dan band terbaik.

Sangat disayangkan memang, Mitch pergi di saat karir band ini menanjak. Namun takdir tak bisa dihindari, dan mungkin saja dia mendapatkan tempat terbaik di sana. Selamat jalan Mitch Lucker, beristirahatlah dengan tenang.

Selasa, 16 Oktober 2012

JakCloth 2012 'Year End Sale' Siap Digelar Awal Desember


Indonesia Concerts, Jakarta - Setelah JakCloth 2012 'Summer Fest' berjalan dengan sukses dan lancar pada bulan Juni lalu, kini giliran Lian Mipro selaku promotor siap menggelar JakCloth 2012 'Year End Sale' pada awal bulan Desember mendatang. Kabar tersebut disampaikan langsung oleh Lian Mipro melalui akun Twitter resmi Jakarta Clothing, atau yang lebih dikenal dengan JakCloth, @Jakcloth 'JakCloth Year End Sale digelar 6,7,8,9 Desember 2012...' jelas mereka.

JakCloth, sebuah festival yang menggabungkan unsur fashion, music, dan exhibiton ini akan kembali diadakan pada 6,7,8,9 Desember mendatang di Jakarta, yang bertajuk JakCloth 2012 'Year End Sale'. Bila merujuk pada JakCloth 2012 'Summer Fest' bulan lalu, mereka tidak tanggung-tanggung dalam pemilihan lineup band internasional maupun lokal. Lian Mipro selaku promotor, memboyong Silverstein dan Dream On Dreamer guna memeriahkan JakCloth 2012 'Summer Fest' lalu, serta beberapa band lokal seperti Purgatory, Killed By Butterfly, Superglad, Burgerkill, End of Journey, dll.

Silverstein adalah sebuah band post-hardcore dari Ontario,Kanada yang dibentuk pada tahun 2000. Nama band mereka ini diambil dari seorang penulis ternama, Shel Silverstein. Mereka telah merilis total lima album studio, tiga EP, sebuah album kompilasi, dan DVD live / CD. Lineup Silverstein tidak berubah sejak Desember 2001, terdiri dari Shane (vokal), Neil Boshart (gitar), Josh Bradford (gitar), Billy Hamilton (bass), dan Paul Koehler (drum). Band ini mencapai keberhasilan pada album kedua mereka “Discovering The Waterfron” yang meduduki posisi # 34 di Billboard 200 chart. Dream On Dreamer sendiri merupakan band post-hardcore asal negeri kanguru yang terbentuk sejak tahun 2009.

JakCloth 2012 'Year End Sale' kemungkinan akan di selenggarakan di kawasan Senayan, Jakarta ini membuat mereka menjadi salah satu festival yang digemari para kaula muda.